Daisy Ridley, seorang aktris muda asal Inggris, telah mencuri perhatian dunia berkat peran ikoniknya sebagai Rey dalam trilogi “Star Wars: The Force Awakens” (2015), “Star Wars: The Last Jedi” (2017), dan “Star Wars: The Rise of Skywalker” (2019). Kariernya yang cemerlang di Hollywood dimulai secara mengejutkan, mengingat ia hanya memiliki sedikit pengalaman di industri film sebelum mendapatkan peran tersebut. Sejak saat itu, Daisy Ridley terus mengembangkan kariernya di dunia akting, menghadapi tantangan besar, dan menjadi salah satu bintang Hollywood yang paling dinantikan.
Awal Kehidupan dan Pendidikan Daisy Ridley
Daisy Jazz Isobel Ridley lahir pada 10 April 1992 di Westminster, London, Inggris. Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara dalam keluarga yang memiliki latar belakang seni. Ayahnya, Chris Ridley, adalah seorang penulis, sementara ibunya, Louise Fawkner-Corbett, adalah seorang pejabat kesejahteraan sosial. Keluarganya yang mendukung dengan latar belakang yang kreatif memberikan fondasi yang kuat bagi Daisy untuk mengejar karier di dunia seni Dingdongtogel.
Ridley menempuh pendidikan di Tring Park School for the Performing Arts, sebuah sekolah seni terkemuka di Inggris, di mana ia memfokuskan dirinya pada bidang akting, tari, dan musik. Di sana, ia mengembangkan bakat aktingnya yang luar biasa dan bersemangat untuk mengejar karier di industri hiburan. Setelah lulus, ia melanjutkan studi aktingnya di London Academy of Music and Dramatic Art (LAMDA), sebuah institusi bergengsi yang telah melahirkan banyak aktor terkenal.
Terobosan Karier dengan “Star Wars”
Daisy Ridley memulai karier profesionalnya pada tahun 2013 dengan beberapa peran kecil dalam serial televisi Inggris, termasuk “Youngers” dan “Silent Witness”. Namun, peran yang mengubah hidupnya datang pada tahun 2014 ketika ia terpilih untuk memerankan Rey, karakter utama dalam “Star Wars: The Force Awakens” yang disutradarai oleh J.J. Abrams.
Proses audisi untuk “The Force Awakens” adalah sebuah perjalanan yang sangat kompetitif, dengan ribuan aktris yang mencoba peran tersebut. Ridley sempat merasa gugup dan tak yakin apakah ia akan berhasil mendapatkan peran utama dalam waralaba besar ini, terutama mengingat banyaknya nama besar yang terlibat dalam proyek tersebut. Namun, kesederhanaan, ketulusan, dan kemampuan aktingnya yang luar biasa akhirnya membuatnya terpilih.
Rey, karakter yang diperankan oleh Daisy Ridley, adalah seorang pemulung yang tinggal di planet pasir, Jakku. Namun, kehidupannya berubah drastis ketika ia terlibat dalam pertempuran besar antara Kekaisaran Galaksi dan Pemberontak, serta menjalin hubungan dengan karakter-karakter penting seperti Finn (John Boyega), Han Solo (Harrison Ford), dan Kylo Ren (Adam Driver). Peran ini membuat Daisy Ridley langsung menjadi pusat perhatian, dan “The Force Awakens” meraih kesuksesan besar di box office, menjadikannya film terlaris ketiga sepanjang masa pada saat itu.
Kesuksesan besar dari The Force Awakens memulai perjalanan Ridley menuju ketenaran internasional. Melalui aktingnya yang autentik, kemampuan fisik yang luar biasa, serta kedalaman emosional yang ditampilkan, Daisy Ridley berhasil menghidupkan karakter Rey dengan cara yang belum pernah terlihat sebelumnya. Rey menjadi simbol kekuatan, kemandirian, dan keberanian, terutama bagi generasi muda yang melihatnya sebagai sosok pahlawan wanita yang kuat dan inspiratif.
Karakter Rey dalam Triloginya
Kepopuleran karakter Rey tak hanya datang dari penampilannya yang memukau, tetapi juga dari proses pengembangan karakternya dalam trilogi “Star Wars” yang melibatkan banyak perasaan dan pencarian jati diri. Dalam The Last Jedi (2017), karakter Rey mengalami perjalanan yang lebih mendalam, mencoba mencari tahu asal-usulnya dan menghadapi tantangan berat baik secara fisik maupun emosional.
Perjalanan Rey dalam trilogi ini juga mencakup hubungan kompleksnya dengan Kylo Ren, yang diperankan oleh Adam Driver. Dinamika ini menambah lapisan baru pada film, memperlihatkan konflik batin Rey antara memilih jalan terang atau gelap, serta memahami kekuatan yang dimilikinya. Ridley memberikan performa yang penuh emosi dan mendalam, menggambarkan dengan sangat baik kebingungannya tentang identitas dan masa depan.
Pada The Rise of Skywalker (2019), trilogi ini mencapai puncaknya, dan perjalanan Rey menuju pemahaman penuh tentang siapa dirinya semakin jelas. Meskipun film ini mendapat ulasan yang terbagi, karakter Rey tetap dipuji sebagai salah satu aspek terbaik dari trilogi tersebut, serta menjadi simbol bagi wanita muda di seluruh dunia yang mencari tempat mereka dalam dunia yang penuh dengan ketidakpastian.
Tantangan dan Kegelisahan yang Dihadapi
Meskipun telah meraih kesuksesan besar, perjalanan Daisy Ridley di dunia Hollywood tidak selalu mulus. Salah satu tantangan besar yang ia hadapi adalah tekanan besar yang datang dengan popularitas yang datang dari bermain dalam franchise sekelas “Star Wars”. Ridley sempat berbicara tentang perasaan cemas dan stres yang ia alami ketika pertama kali terlibat dalam trilogi ini, terutama ketika harus menjalani kehidupan dengan sorotan media yang tajam.
Ridley juga menghadapi kritik dan komentar yang datang dari berbagai pihak. Beberapa penggemar dan kritikus tidak ragu untuk memberikan penilaian negatif terhadap kinerja atau arah karakter Rey. Meskipun demikian, Ridley tetap teguh dan percaya pada visinya sebagai seorang aktris. Dia mengakui bahwa kritik tersebut memotivasi dirinya untuk bekerja lebih keras dan menunjukkan kepada dunia bahwa dia adalah seorang aktris yang berbakat dan berkomitmen.
Selain itu, Ridley juga berbicara tentang bagaimana peran Rey mempengaruhi hidup pribadinya. Meskipun menikmati sukses besar, ia juga merasakan adanya kehilangan kebebasan pribadi dan dampak besar dari menjadi wajah dari salah satu franchise terbesar sepanjang masa. Ia sempat merasakan kesulitan untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan profesional dan pribadi, serta bagaimana menjaga jarak dari kehidupan publik yang penuh sorotan.
Keberagaman Peran Setelah “Star Wars”
Setelah trilogi Star Wars selesai, Daisy Ridley tidak hanya berdiam diri menikmati kesuksesan. Ia segera terjun ke dalam proyek-proyek baru yang membuktikan versatilitasnya sebagai seorang aktris. Salah satu proyek besar yang ia ambil setelah Star Wars adalah film Chaos Walking (2021), yang disutradarai oleh Doug Liman dan dibintangi bersama Tom Holland. Film ini, yang diadaptasi dari novel karya Patrick Ness, merupakan sebuah cerita fiksi ilmiah yang menampilkan dunia di mana setiap orang bisa mendengar pemikiran satu sama lain. Meskipun film ini mendapatkan ulasan yang beragam, peran Ridley sebagai Viola Eade sekali lagi menunjukkan kemampuannya untuk menampilkan karakter yang kuat dan penuh ketegangan.
Selain Chaos Walking, Ridley juga terlibat dalam berbagai proyek lain yang semakin memperluas jangkauannya sebagai seorang aktris. Salah satunya adalah film The Marsh King’s Daughter, yang mengisahkan tentang seorang wanita yang harus menghadapi masa lalunya yang kelam. Ridley berperan sebagai Helena, seorang wanita yang berusaha untuk menghadapi kenyataan bahwa ayahnya adalah seorang pembunuh berantai. Peran ini menunjukkan sisi gelap dan dramatis dari aktingnya, sesuatu yang jauh berbeda dari perannya sebagai Rey yang penuh aksi.
Daisy Ridley juga menjelajahi dunia akting di luar film besar, seperti dalam produksi teater dan proyek-proyek independen. Pendekatan ini menunjukkan keinginannya untuk terus mengasah kemampuan aktingnya, tanpa terjebak dalam bayang-bayang karakter Rey.
Masa Depan yang Cerah
Daisy Ridley masih memiliki perjalanan panjang di dunia akting. Dengan bakat alami yang dimilikinya, kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai jenis karakter, dan dedikasi yang luar biasa terhadap pekerjaannya, masa depannya di industri film sangat cerah. Meskipun ia sudah mencapai banyak hal sejak peran Rey, Ridley belum menunjukkan tanda-tanda melambat.
Ke depannya, banyak yang berharap Ridley akan terus mempersembahkan karya-karya besar dalam berbagai genre. Ia memiliki kemampuan untuk tampil di film aksi, drama, maupun fiksi ilmiah, dan kariernya terus berkembang pesat.
Bagi para penggemar, Daisy Ridley tetap menjadi salah satu wajah yang paling dinantikan di layar lebar. Seiring berjalannya waktu, ia akan terus membuktikan bahwa ia bukan hanya aktris terkenal dari Star Wars, tetapi juga seorang bintang yang memiliki banyak talenta, potensi, dan ketahanan dalam menghadapi tantangan.
Baca juga artikel menarik lainnya tentang Bunga Sakura Cantik: Simbol Keindahan dan Harapan disini